Jumat, 01 Januari 2016
BELAJAR FOREX GRATIS Pakal
Jika Bro/Sis sudah hanya lama menjalankan valuta asing trading, Boss tentu sudah belajar bahwa harga di market forex enggak pernah bergerak dlm satu garis lurus yg sempurna. Sering ada koreksi-koreksi di mana nilai kembali bergerak berlawanan dgn tujuan trend, meskipun seringkali koreksi tersebut tak sampai menjelma tujuan trend besarnya. Koreksi-koreksi tersebut sekali waktu dikenal dengan bagaikan “swing”. Nah, kali ini kita mau membahas tips memakai ayunan tsb bagi mengoptimalkan potensi di pasar forex.
K'Lo Pembaca mampu merekognisi swing dengan benar, dan sampai-sampai Agan mampu mengetahui di mana peringkat yg tepat untuk memasangkan stop-loss buat meminimalkan resiko. Bila Boss sudah mengartikan seberapa extra bahaya yg mau Kamu hadapi, Jurangan hendak lbh tenang meskipun kalo ketentuan yang Boss ambil berujung pd kerugian. Ketenangan ini akan membantu Jurangan bakal tak menjelma emosional, sebab kalo Kamu berubah emosional hingga nyaris dpt dipastikan tiap pertimbangan yg Boss ambil akan salah.
BELAJAR FOREX GRATIS Pakal
Untuk memposisikan stop-loss kebanyakan sekitar 70-150 pips (untuk value dgn 5 desimal) di bawah harga terendah dari bullish ayunan utk lokasi Buy, serta di atas nilai tertinggi dari bearish swing bakal bagian Sell. Ingat selalu: enggak sempat ada cara valuta asing yg 100% akurat; itulah realitas dlm trading forex. Untuk itulah Jurangan mesti belajar menggunakan pembatasan resiko dengan stop-loss setiap kali Pembaca “bertarung” di market forex.
Ada lagi laba dalam mengetahui swing, adalah Boss bakal dpt menggambar alias menggunakan Fibonacci retracement dgn tepat, shg Kamu dapat menafsirkan di mana goal ataupun batasan rawan yg masuk akal.
BELAJAR FOREX GRATIS Pakal
Arahan counter-trend
Salah satu kaidah menggunakan ayunan ini ialah dgn menggunakan teknik counter trend. Dengan teknik ini, kita memanfaatkan kesempatan saat nilai terkoreksi dgn kata lain rebound dari trend yang terbentuk.
BELAJAR FOREX GRATIS Pakal
Jadi, momen nilai menjalani pull-back pada waktu trend turun dengan kata lain downtrend, pd wkt itulah kita berburu prospek SELL. Sebaliknya, seumpama trend price sedang naik atau uptrend hingga kita bakal memeriksa potensi BUY pada waktu value terkoreksi.
Ini artinya ialah potensi bakal mengambil posisi Buy kalau nilai sukses menembus jenjang tahanan atas tersebut, namun sebelumnya kita kudu menginterpretasikan di mana hendak menentukan target cuan dengan di mana menentukan ambang stop loss-nya. Dgn memakekan berita dari swing yg terbentuk lalu kita hendak tidak ribet memastikan target untung dan stop loss-nya.
BELAJAR FOREX GRATIS Pakal
Pertanyaan selanjutnya yaitu dimana kita meletakkan target profit? Bagi memastikan tujuan profit mampu memakekan tool Fibonacci, tapi cuman mampu berhasil semisal Agan dpt mengindentifikasi Swing dgn benar, krn andaikan nggak sanggup mengindentifikasi Ayunan dgn benar hingga Boss bakal memasangkan goal yg berlebihan jauh.
Walau tidak semua grafik dpt menyerahkan gambaran yang pasti mampu dibaca sebagaimana example di atas tapi poin yg sungguh penting yakni memutuskan Swing dgn benar. Banyak trader khususnya pemain pemula hanya asal menggambar menerapkan Fibonacci.
