Kamis, 13 September 2018
KURSUS FOREX Woha
Salah 1 permasalahan yang sangat byk dilontarkan para pemula adalah gimana sesungguhnya prosedur yg tepat mengawali trading forex. Banyak sekali orang yg mengawali transaksi trading cuma berbekal langganan sinyal trading, dgn kata lain malahan membayar mahal untuk training/workshop yang membahas strategi transaksi trading sedangkan mereka sebetulnya belum bertemu forex. Bahkan sebutan “lot” atau “pip” pun mungkin blm mereka pahami.
Trader yg mengawali trading tanpa pakai pelajaran yang hyn itu ibarat orang yg nekad terjun ke dlm danau sementara itu dia nggak bisa berenang. Hasilnya? Maut. Ya sih, benar-benar ada nggak semua yg selamat. Sebagian lho ya, semata-mata b-e-b-e-r-a-p-a. Itu pun karena mereka beruntung dpt buru-buru bertemu dengan orang yg dgn sigap “melemparkan pelampung” ke arah mereka. Yang kurang beruntung? Lewat.
Agan usah tahu bahwa transaksi trading itu tidak cuman memelototi chart bersama mencampuradukkan berbagai variasi indikator. Jual/Beli Trading itu yaitu skill yang butuh selalu diasah dengan konstan masing-masing kali jurangan melakukan transaksi.
Oh ya, usah penulis ingatkan lagi bahwa nggak ada yg namanya “holy grail” dlm trading. Bakal bro/sis yg baru bertemu istilah tersebut, “holy grail” yakni nama yang dipergunakan bagi menyebut suatu langkah alias aneka tips trading yg menjamin akurasinya. Dengan kata lain: nggak mungkin loss. Sekali lagi: keadaan semacam itu nggak ada!
Jadi, sebelum pembaca terjebak dalam pencarian tidak berujung bagi “holy grail”, izinkan saya untuk berbagi sedikit pengetahuan buat bapak/ibu yang baru mau mengawali mata uang trading.
KURSUS FOREX Woha
1. Pelajari dulu dasar-dasar trading
Tak ada seorang karateka pun yg menyandang sabuk hitam dalam semalam. Ia tentu butuh mendahului dari sabuk putih, melatih kuda-kuda, kihon, kata, kumite bersama lain sebagainya. Perlu sistem beserta wkt yang tidak sebentar buat setidaknya menjelma karateka sabuk hitam.
Transaksi Trading pun demikian. Jangan mimpi bisa jadi trader dahsyat sekadar karena agan telah mencontoh satu hari dgn kata lain 2 day workshop minus sebelumnya mendapatkan pilar pelajaran berkaitan trading. Setidaknya bapak/ibu kudu tahu dulu apa itu lot, contract size, leverage, margin, risiko management serta transaksi trading plan. bapak/ibu butuh memahami terlebih dahulu apa itu trend, tahanan bawah bersama resistance. Barulah agan layak membimbing teknik-teknik transaksi trading yang ekstra kompleks.
2. Berlatih mengidentifikasi pola
Bapak/Ibu sempat memandang bagaimana atlet tenis meja dengan sederhana menjalani servis dengan memainkan bola yg bergerak demikian cepat? Mereka tak menemukan keahlian itu semata-mata dalam sehari. Dibutuhkan byk olahraga dengan memperhatikan sisi pergerakan bola.
Dalam analisa (teknikal) ada ide “history repeats itself”. Sejarah selalu berulang. Dlm konteks ini yang berulang sebetulnya yaitu pola, baik itu skema pergerakan value ataupun konstruksi indikator teknikal. Dgn mengidentifikasi pola-pola tertentu, anda mau dapat memperkirakan ke mana kira-kira nilai hendak bergerak dgn mengacu pd “perilakunya” dari saat ke masa.
KURSUS FOREX Woha
3. Kembangkan transaksi trading plan
Ini tahap yg mau memastikan mau jadi trader semacam apa agan nanti. Di fase ini boss hendak mendesain petunjuk yg hendak bapak/ibu pergunakan serta tentu saja buat mampu melaksanakan kondisinya ini pembaca usah sudah berhasil menjalani dua fase sebelumnya.
Di tahap ini bro/sis dapat melaksanakan pendalaman dengan nggak semua indikator pola harga yang berbeda, nggak semua currency pair yang tdk sama & nantinya anda hendak mendapatkan manual yg sesuai dengan kepribadian kamu selaku trader.
Boleh saja boss berikhtiar mengadopsi pola pemain lain yang telah sukses, tapi boss kudu ingat bahwa satu tips yang sukses digunakan orang lain blm puguh mau berhasil juga di tangan Anda. Ini krn salah 1 prasyarat petunjuk yg positive – sebagaimana yang penulis sebutkan di paragraph sebelum ini – yakni prosedur yang serasi dengan kepribadian Anda.
KURSUS FOREX Woha
4. Coba pola di akun demo
Ya… ya… memang ada pemain yg melewatkan kondisinya virtual bersama telak trading dengan live account karna hendak ekspres mendapatkan hasil dari trading. Kenyataannya ada pula yg bisa sukses nggak usah memakai demo. Ada. Enggak semua.
Di keadaannya inilah pembaca hendak dpt memahirkan di mana kekuatan dengan – yg lbh berarti – kelemahan pembaca bersama kaidah trading Anda. Jika bapak/ibu belum mampu laba terus menerus di akun demo, penulis nggak sarankan bagi buru-buru memakaikan live account.
Konstan laba di akun demo, barulah setelah itu pergunakan real money.
KURSUS FOREX Woha
5. Lakukan evaluasi
Ini fase yg betul-betul bermanfaat sekalian amat berat bagi dilakukan. Di situasinya ini boss butuh menguji apakah teknik yg bro/sis pergunakan sungguh-sungguh sanggup menghasilkan keuntungan yg terus menerus atau tidak. Jika tidak, lalu itu saatnya anda menjalankan perbaikan atas sistem tersebut.
Dalam memperbuat pertimbangan bapak/ibu harus fair. Ada kalanya kesalahan bukan terletak pada manual trading pembaca melainkan pada ketidakdisiplinan jurangan mengerjakan transaksi trading plan. Terkadang orang nggak mau mengakui bahwa ia melakukan kekeliruan dengan ini fatal utk seorang trader.
Mata Uang transaksi trading bukanlah jalan untuk berubah kaya mendadak. Pun bukan permainan computer yang sanggup agan menangkan dgn mengetikkan sebagian kode curang (cheat code). Trading itu pekerjaan dan sebagaimana karier pada umumnya kudu waktu, tenaga dan – tentu saja – kapital yg cukup buat “memenangkan permainan”-nya.
Semoga beruntung.
